Sering nggak sih kamu parkir mobil, masuk ke mall, terus keluar dari mall lupa tadi parkirnya di mana? Banyak orang yang sering mengalami hal kayak gini, tapi seorang mahasiswi seni dari The University of Central Lancashire, Sara Watson, boleh dimaafkan dalam hal ini. Sara nggak pikun kayak kebanyakan dari kita, tapi dia menciptakan ilusi optikal yang luar biasa dengan menyemprot sebuah mobil Skoda Fabia jadi invisible atau nggak kasat mata…
Mahasiswi yang mukanya mirip Lindsay Lohan ini menyemprot Felicia, nama si mobil Skoda Fabia itu, di parkiran dan di depan studionya dan secara ajaib Felicia langsung seperti disulap dan menghilang. Untuk membuat karya sekeren ini, Sara menghabiskan waktu selama 3 minggu dan mobil itu bukan mobilnya sendiri, tapi sumbangan dari Recycling Lives. Menurut perusahaan itu, nggak ada cara yang lebih baik lagi untuk mendaur ulang selain cara itu.
Sara sukses membuat orang-orang datang, ngeliatin mobil itu, dan beberapa hampir menabrak. Hehe. Lumayan iseng juga sih ya. Steve Jackson, pemilik Recycling Lives, bilang bahwa awalnya waktu dia ngeliat foto-foto dari mobil itu, dia pikir foto-foto hasil editan di komputer, tapi setelah diliatin lagi baru jelas betapa detail Sara ngerjain karya itu.
Karya Sarah ini mengingatkan orang pada Julian Beever, seorang seniman yang pernah menggegerkan pusat kota London dengan ilusi optikalnya di sekitar tahun 90-an. Bedanya, Julian make lensa kamera sekaligus melukis untuk “mempermainkan” pikiran orang-orang yang ngeliat dan menciptakan perspektif yang berbeda.
Teknik proyeksi yang dipake untuk menciptakan ilusi 3 dimensi oleh Julian ini disebut “anamorfosis”. Kata ini berasal dari bahasa Yunani: “ana” artinya kembali atau lagi dan “morf” artinya bentuk, dan ternyata teknik ini udah dipake sejak jaman prasejarah. Di gua-gua peninggalan manusia purba di Lascaux juga ditemukan lukisan seperti ini. Selain itu dalam lukisan yang berjudul “Leonardo’s Eye”, Leonardo da Vinci juga memakai teknik ini.
Anamorfosis biasa dipake untuk menyamarkan sebuah gambar untuk alasan pribadi. Contohnya adalah lukisan diri rahasia dari Bonnie Prince Charlie, seorang keluarga kerajaan Inggris jaman dulu, yang tergantung di West Highland Museum, Skotlandia. Lukisan diri ini baru bisa terlihat ketika dilihat dari sudut tertentu, karena jaman dulu orang nggak boleh punya foto atau lukisan diri.
Banyak artis lainnya kemudian juga pake teknik ini. Yang terkini adalah Myrna Hoffman yang menggunakan teknik ini untuk membuat mainan interaktif buat anak-anak. Selain itu, anamorfosis ini juga banyak dipake di industri perfilman.
Menarik banget ya! Kalo kamu tau seniman Indonesia yang juga ngebuat anamorfosis ini bisa ceritain ke Kopling juga lho.
Sumber foto: boredpanda.com, dan beberapa sumber lainnya