Tersebutlah seorang bernama Corey Waldron, yang mengawali karirnya sebagai seorang barista sebelum kemudian menjadi seorang roaster di Old Crown, Indiana. Niat Old Crown untuk memperkenalkan masyarakat kepada “kopi spesial”, membuat frustrasi Waldron yang punya pengetahuan di bidang kopi, karena dia merasa ada penghalang yang besar antara dirinya sebagai seorang barista dengan para pelanggannya. Penghalang itu adalah benda besar yang berbentuk mesin espresso. Mulailah Waldron bermimpi untuk membuat dan mengoperasikan sebuah mesin espresso yang nggak menciptakan jarak antara dirinya dengan para pelanggan.
Dengan latar belakang pengalaman kerjanya terdahuli sebagai seorang desainer CAD, Waldron mulai melakukan sesuatu terhadap Jet Steam Ai-1 yang sebenarnya nggak laku di pasaran. Tapi Ai-1 inilah yang kemudian menjadi dasar pembuatan Modbar. Waldron lalu bekerja sama dengan Aric Forbing, seorang teman lamanya dan sesama pemain band. Aric membantu dengan desain, sementara ada nama lain yang bergabung dengan mereka, Kelly Traw, yang kemudian dibawa oleh para investor untuk mengurus masalah bisnis dan pemasaran alat ini.
Jadi, apakah Modbar itu? Nggak lain adalah sistem modular espresso yang ditempelkan di atas sebuah counter dalam coffee shop. Espresso, steam, dan pour-over punya keran masing-masing yang dipasangkan dan sejak 2012, Modbar sudah menjadi revolusi pembuatan espresso dan sistem penyeduhan kopi dengan teknik pour-over.
Ada 4 hal yang harus kita ketahui tentang sistem yang dipakai oleh Modbar ini:
1. Modul espresso, steam, dan pour-over dalam dibeli secara terpisah dan dikonfigurasi sesuai keinginan dan kebutuhan kita.
2. Butuh waktu hanya 5 menit bagi modul espresso untuk dimatikan setelah berada di temperatur yang penuh saat dioperasikan. Bandingkan dengan mesin lain yang membutuhkan waktu sedikitnya 30 menit untuk mendinginkan diri.
3. Bentuk keran di mesin ini memang diciptakan untuk interaksi maksimal antara si barista dan para pelangganannya, sekaligus menunjukkan kepada mereka bagaimana cara membuat kopi.
4. Temperatur dalam modul espresso ini dalam diperlihatkan dalam Kelvin.
Penggunaan Modbar ini dikendalikan oleh layar sentuh berwarna sebesar 3.2 inch dan sebuah panel yang dapat mengoperasikan semua modul yang terkait. Kita nggak hanya bisa mengatur temparatur saat membuat kopi dengan mesin ini, tapi juga volume-nya.
Tertarik untuk menghadirkan Modbar di coffee shop kamu? Untuk modul espresso, harganya $5,399, modul steam dibandrol dengan harga $3.995, sementara modul pour-over dijual dengan harga $3.687. Mahal, memang ya, tapi pasti ada saja pencinta kopi yang selalu ingin mencoba.
Website: modbar.com