Lukisan dan Film pt.1

Lukisan-lukisan yang dilukis oleh para pelukis-pelukis klasik memang banyak dipakai di mana-mana, dan replikanya sampai hari ini masih laku dijual. Jangan tanya berapa harga lukisan aslinya yah! Hehehe… Bahkan dalam pembuatan banyak filmpun, lukisan-lukisan ini tetap diajak “tampil” karena keindahannya. Nah, film-film apa aja sih yang ada penampakan lukisan-lukisan terkenal tersebut?

“The Starry Night” (Van Gogh)

The Starry Night (De sterrennacht) adalah karya pelukis Belanda, Van Gogh, yang menggambarkan suasana malam hari dari sebuah jendela di Saint-Rémy-de-Provence, sebuah sanatorium tempat Sang Pelukis dirawat. Sejak tahun 1941 hingga hari ini, lukisan itu sudah menjadi penghuni tetap di New York City. The Starry Night adalah salah satu lukisan Van Gogh yang paling terkenal.

“I am Legend” adalah film yang dibintangi oleh Will Smith (yang berperan sebagai Robert Neville, seorang virogist). Dalam film ini, Neville diceritakan sebagai orang yang imun terhadap virus yang dibuat untuk menyembuhkan kanker, dan membuat terapi untuk dirinya sendiri – dan sudah pasti, dia berhasil.

Lukisan “The Starry Night” ini terlihat di ruang tamu Neville.

“Mona Lisa” (Leonardo da Vinci)

Lukisan ini bisa jadi adalah lukisan yang paling terkenal di dunia. La Gioconda adalah lukisan kesayangan da Vinci dan dibawanya kemana pun dia pergi, sampai akhirnya lukisan itu dia jual kepada King Francis I pada akhir hidupnya. Lukisan ini pernah juga jadi penghuni di kamar tidur Napoleon Bonaparte. Semua orang seakan ingin memilik lukisan (asli) Mona Lisa ini.

Siapa Mona Lisa yang sebenarnya pun sampai sekarang masih menjadi pertanyaan. Bisa jadi Mona Lisa adalah da Vinci itu sendiri, sisi feminin Sang Pelukis itu sendiri.

Di dalam film “The Da Vinci Code”, (replika) lukisan ini hadir. Mona Lisa yang dianggap androgini ini dianggap mencerminkan hubungan yang suci antara laki-laki dan perempuan, seperti hubungan antara Yesus dan Maria Magdalena. Nama Mona Lisa sebenarnya adalah anagram dari “Amon L’isa” atau Amon dan Isis. Keduanya adalah ayah dan ibu para dewa Mesir kuno. Nggak ada hal yang terjadi secara kebetulan di dunia kan?

“Portrait of Adele Bloch-Bauer” (Gustav Klimt)

Lukisan ini dibuat atas pesanan seorang pengusaha gula yang kaya di Vienna, Ferdinand Bloch-Bauer, yang memang adalah suporter dan pensponsor Gustav Klimt – dan Adele adalah isteri dari Ferdinand.

Dalam wasiatnya, Adele meminta suaminya untuk mendonasikan semua lukisan Gustav kepada Austrian State Gallery. Saat ini lukisan itu berada di Neue Galerie di New York City karena jasa seorang konglomerat kosmetik, Ronald Lauder, yang dibelinya seharga $135 juta.

Dalam film “Oceans 13”, lukisan ini “ikutan nampang”. Di film tentang mafia perjudian ini, warna keemasan Adele sudah luntur dan tinggal warna keperakannya saja…

“Whistler’s Mother” (James McNeill Whistler)

Anna McNeill Whistler yang menjadi model dalam lukisan ini adalah ibu kandung dari sang pelukis sendiri, dan dibuat di London (padahal mereka berasal dari Amerika Serikat) sebagai pengganti, karena model yang sebenarnya berhalangan hadir.

Lukisan ini hadir dalam film “Mr. Bean”, dan bukan hanya sekedar hadir sebagai hiasan tapi menjadi bagian utama dari cerita film tersebut. Mr. Bean, dalam film itu, sempat harus mengganti kepala Anna dengan gambar kepala dirinya sendiri karena kecerobohannya. Kocak banget pokoknya! Hehehe…

About author

Ario Kiswinar Teguh

  Saya lebih suka menyebut diri saya sebagai papyrophilia, istilah latin yang saya temukan untuk menyebut orang-orang yang mencintai kertas. Kehidupan pria berkacamata ini sudah bersentuhan ...
joker123malaysia pussy88 xe88 mega888official