Taste Notes + Flavor Notes, Sistem Untuk Menemukan Kopi Sesuai Selera

Albert Einstein pernah berkata bahwa ide mendasar tentang sains sebenarnya sederhana saja, dan bisa, sebagai sebuah peraturan, diekspresikan dalam cara yang komprehensif untuk semua orang. Rasa-rasanya ini bisa berlaku pula pada kopi. Kesederhanaan tidak berarti membuat mutu menjadi jelek, tapi malah membuat pembicaraan tentangnya bisa menjadi lebih intens. Sebagai contoh untuk ini bisa ditemui dalam cara yang unik yang kita pilih untuk menggambarkan kopi kita.

Mula-mula kita harus mengidentifikasi Catatan Rasa atau Taste Notes dari kopi kita secara umum sebelum melanjutkan ke topik yang lebih spesifik, Catatan Aroma atau Flavor Notes. Objektif dari hal ini adalah untuk mengkomunikasikan sebuah cara yang pantas untuk semua pecinta kopi dari berbagai tipe. Jika seseorang menginginkan sebuah minuman lezat yang dibuat dengan cepat, catatan rasa sudah lebih dari cukup bagi mereka. Namun, jika seseorang mencari untuk mencemplungkan diri lebih jauh, maka tentunya diperlukan catatan aroma untuk ditawarkan.

Untuk menolong bagaimana mengidentifikasi catatan-catatan ini, Coava Coffee mengembangkan sebuah spektrum untuk kopi berdasarkan selera atau rasa, yang terinspirasi dari grafik serupa untuk whisky dan wine. Dan grafik untuk pembahasan ini akan dibagi menjadi dua deskripsi, Rich/Delicated dan Earthy/Fruity.

1. Apakah Kopinya Rich/Delicated?

Rasa yang kaya mungkin mencakup seperti di antaranya karamel, sirup gula, cokelat, kulit, plum, kola, kismis atau ara. Sementara rasa yang lembut mungkin mencakup serai, hibiskus, graham atau aprikot, jeruk, limau dan kelapa.

Pertanyaan ini biasanya yang merupakan pertanyaan yang paling menyenangkan untuk ditanyakan karena menyangkut kompleksitas kopinya. Sebagaimana yang terlihat di bawah ini, semakin kaya (rich) atau lembut (delicate) kopinya, maka semakin kurang berasa pula yang kita kecap secara bersamaan.

Rasa yang kaya cenderung memualkan secara alami dan akan dengan mudah diatasi dengan catatan lembut. “Tiran” ini bisanya berada di depan dan tengah saat kita mencicipi kopi. Rasa yang lembut cenderung untuk mengendap dengan baik sebagai lapisan bersama rasa lain sehingga kompleksitas dalam tingkat yang lebih tinggi bisa dialami. Adalah penting untuk diingat jika rasa yang lembut juga bisa digunakan untuk memudarkan lawan dari spektrumnya dan oleh karenanya hadir dengan tidak begitu kompleks.

2. Apakah Kopinya Cenderung Earthy Atau Fruity?

Kata yang paling penting di sini adalah cenderung mendominasi. Semua kopi akan bersandar pada satu arah atau yang lainnya, tapi jarang sekali yang secara eksklusif hanya menunjukkan unsur Earth (tanah) atau Fruit (buah). Sebagai contoh, banyak kopi Ethiopia dari wilayah Yirga Cheffe memamerkan rasa cokelat (earthy) sebagai dasarnya dan lemon (fruit) sebagai unsur asamnya.

Ini juga merupakan titik di mana memilliki pengetahuan tentang rasa yang khusus menjadi penting. Jika kita ingin menyebutkan sebuah kopi earthy maka kita harus tahu rasa apa yang memenuhi kategori tersebut dan berlawanan dengan sisi buahnya. Gambar di atas bisa memperlihatkan tempat catatan rasa paling mendasar bersama dengan Rasa Kopi dan Spektrum Aroma.

3. Tahap Terakhir

Akhirnya, setelah kita menentukan unsur-unsurnya, maka kita memasuki penggambaran terakhir yang bertujuan untuk merasakan kopinya di mulut. Apakah halus, lembut, atau bulat? Apakah terasa creamy, seperti beludru atau seperti sirup? Bagaimana rasa kopi itu berbeda dari karakteristik kopi lainnya dan memainkan peran yang penting saat kita mencecapnya. Kerap kali wujud kopi adalah yang membuat seri antara perdebatan antara rich melawan delicate. Babak terakhir di bagian ini adalah catatan rasa atau taste note kita.

Dalam prakteknya, “taste notes” dapat berbentuk seperti ini:

Rich / Creamy / Earthy,
Delicate / Syrupy / Fruity

atau sejumlah variasi kombinasi lainnya.

Tentunya hal ini bukan berarti mengkesampingkan aroma. Biasanya “flavor notes” sering terlihat seperti ini:

With flavors of graham, almond, and raspberry, we are honored to share this remarkably clean and sweet coffee with you.
atau
The El Gorrion is another strong crowd pleaser. The 100% washed bourbon is lively and rich with flavor notes of pineapple, guava, and rose blossom.

Intinya selalu tentang kesederhanaan yang menggugah dan pantas.

Kalau kamu tertarik untuk mempelajari rasa-rasa kopi lebih mendalam, jangan ragu untuk bertanya ke barista favoritmu. Dari situ kamu bisa menemukan kopi jenis apa yang paling cocok dengan selera kamu.

Salam sruput!

 

Sumber gambar: coavacoffee.com

Penulis: Haris Fadli Pasaribu

joker123malaysia pussy88 xe88 mega888official