Seniman residensi bulan Februari ’16 kami, Monica Hapsari, adalah seorang ilustrator/perupa/musisi/
Monica ternyata memiliki pandangan personal yang cukup mendalam tentang perjalanan spiritual. Tema ini sebenarnya sudah dapat dilihat dari karyanya, “The End Is The Beginning Is The End”, pada pameran Exi(s)t #3 (Dia.Lo.Gue Artspace, Jakarta), 2014. Saat itu, ia menciptakan sebuah ruangan gelap dengan instalasi kinetik komposisi sulaman benang yang menyerupai bentuk mandala. Tema yang cukup “serius” semacam ini tentu tidak muncul dengan tiba-tiba. Pengalaman personalnya menyangkut hal yang bersifat spiritual terjadi cukup intensif beberapa waktu ke belakang, mendorong Monica untuk mencari bentuk dan proses berkarya yang dapat mengakomodir kondisi psikologisnya.
Selama satu bulan masa residensi di PLATFORM3, setelah fase diskusi soal gagasan, Monica kemudian memfokuskan diri pada olah visual. Monica mempelajari kembali unsur-unsur dasar visual, terutama visualisasi dua dimensi. Lewat pemahaman ulangnya akan unsur-unsur dasar visual, Monica mengembangkan karyanya dengan berangkat dari salah satu bentuk paling dasar dalam drawing, yaitu garis. Garis –yang juga merupakan unsur penting dalam medium andalan Monica, yaitu sulam—menjadi titik tolaknya untuk meneguhkan seri barunya; sebuah kemungkinan akan proses kekaryaan yang teurapetik.
In Situ OPEN Studio: Monica Hapsari
29-31 Mei 2016
Pembukaan 29 Mei, 15.00
Dibuka setiap hari, 12.00-18.00
Gratis & terbuka untuk umum