Di San Fransisco ada proyek seni lucu dan menarik dengan menggunakan lampu merah. Knock Stop Music, bentuk sistem komunikasi unik yang dibuat oleh Daily Tous Les Jours. Dengan menghabiskan $80.000, mereka mengenalkan proyek yang imajinatif. Sebuah instalasi musik publik di mana pejalan kaki membuat lagu dengan lampu merah. Jadi, ketika kita menyeberang kita memencet tombol untuk membuat lampu lalu lintas berwarna merah, di situlah nada-nada keluar dan begitu pula dari arah seberang akan memunculkan nada lain ketika mereka memencet tombolnya.
source: http://www.techly.com.au/
Sayangnya, instalasi ini hanya ada di bulan April lalu dari tanggal 9 hingga 11. Knock Stop Music ini adalah bagian dari The Market Street Prototyping Festival yang dilaksanakan pada tanggal yang sama. Ada sekitar 50 proyek yang tergabung dalam Festival tersebut yang membuat desain unik dan futuristik.
Penemu dari Knock Stop Music ini adalah aktivis dari komunitas lokal di sana, Mouna Andraos dan Melissa Mongiat, keduanya adalah professor di Universite du Quebec a Montreal. Dengan timnya, ia merancang lampu lalu lintas tersebut dan ia berharap pejalan kaki bisa menikmati musik yang dibuatnya.
Market Street adalah jalanan umum di mana transportasi sering berlalu lalang. Festival prototip ini juga bagian dari desain ulang jalanan di San Fransisko untuk membuat kota tersebut menjadi ikonik. Dan festival ini juga diharapkan mampu membuat para pejalan kaki, pesepeda, dan pengguna transportasi umum terasa nyaman. Rencananya, Festival yang sama akan diadakan pada tahun 2018 mendatang.
Kalau traffic light seru ini ada di setiap perempatan di Indonesia, terutama Jakarta, mungkin para pengendara mobil dan motor akan jadi lebih sabar dan saling berinteraksi dengan sebelahnya ya?
Mungkin nggak ya yang seperti ini ada di sini?
