Ketemu lagi di artikel tutorial bikin kopi yang enak bareng Andanu Prasetyo dari @toodzhouse. Artikel kali ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya “Latte Art Apps” yang membahas tentang mobile apps yang bisa ngajarin cara bikin Latte Art. Seperti apa cara bikin Latte Art sendiri di rumah? Ayo kita simak bareng.
Latte Art Tutorial by Andanu Prasetyo
Seperti janji gue di artikel sebelumnya, kali ini gue mau coba-coba gambar di kopi, tapi tanpa menggunakan mesin Espresso yang seperti ada di coffee shop. Tapi supaya hasilnya maksimal baik secara rasa maupun secara tampilan, pertama-tama gue share dulu ke temen-temen alat dan bahan apa aja yang akan digunain:
Metode untuk Latte Art ada beberapa macam, tapi untuk pertama kali, mending kita mulai dengan cara yang biasanya para barista bilang “Etching”. Artinya di sini kita menggunakan bantuan sebuah alat untuk membentuk suatu gambar. Paling gampang sih kalau di rumah kita bisa pakai tusuk gigi Hehe.
Sebelum nanti temen-temen coba, gue cuma mau ingetin bahwa dasarnya sama seperti gambar di kertas, yaitu kita perlu “pensil” (alat tulis) yang baik. Karena dalam hal ini kita menggunakan coklat, jadinya kita perlu alat yang mudah dalam menuangkan/menuliskan coklatnya, seperti botol dengan mulut yang runcing serta shaker untuk coklat bubuk. Setelah itu tentunya “kertas” (media) kita juga harus bagus, nah di sini kita dalam melakukan frothing susunya harus yang rapih sehingga permukaanya rata. Kalo nanti susunya bergelembung pasti gambarnya tidak rapih.
Sekarang ini gue mencoba bikin 2 gambar yang dulu adalah gambar yang sama ketika pertama kali gue belanjar buat Latte Art. Dan gue rasa ini sangat mudah jadi bisa gampang buatnya di rumah.
Heart Shaped with Motif Maker
Untuk pembuatan Latte Art yang pertama, gue menggunakan bantuan Motif Maker. Ini adalah membuat gambar paling mudah. Karena sudah ada cetakannya, kita hanya tinggal menuangkan bubuk coklat ke tengah Motif Maker, yang nantinya setelah diangkat akan membentuk gambar sesuai dengan Motif Maker tersebut. Jadi kalau kamu punya banyak Motif Maker, akan jadi lebih seru nanti ngopi-ngopi di rumahnya.
Ini hasil akhirnya.
Kalau nanti kamu membeli Motif Maker, bentuk/gambarnya ada bermacam-macam loh, ada hati, bintang, kelopak daun, dll. Lebih seru lagi kalau kamu DIY/berkreasi sendiri bikin dari media lain terus bentuknya disesuaikan deh. Koleksi Motif Maker kamu pasti akan jadi semakin banyak dan variatif. Hhhm, jadi kepikiran, pake penggaris yang ada huruf-hurufnya bisa kali yaa. Besok-besok coba aah!
Swirl with Chocolate Sauce (Etching)
Etching di Latte Art pada dasarnya adalah suatu metode untuk membuat gambar dengan tingkat yang lebih sulit. Maka dari itu kita butuh alat bantu seperti jarum/tusuk gigi untuk memotong serta mengubah bentuk geometris sederhana menjadi gambar/bentuk yang sulit. Contohnya seperti Latte Art di bawah ini, basic nya adalah hanya sebuah garis yang membentang, namun setelah dilakukan etching, gambarnya membentuk jadi seperti putaran-putaran angin.
Ini hasil akhirnya.
Sayangnya gambar yang dihasilkan dengan metode etching memiliki waktu bertahan yang lebih pendek ketimbang kita menggambar dengan metode Free Pouring (langsung menggambar saat menuang susu), karena kalau di Free Pouring, susu, foam, dan espresso nya menjadi satu.
Seperti yang gue bilang di atas, semakin kecil mulut dari botol coklatnya, akan semakin mudah untuk kita menggambar/menuliskan sesuatu. Kalau kamu mau, kamu juga bisa menuliskan nama atau ucapan di atas cangkir kopi untuk seseorang yang spesial!
Coba deh liat video tentang Latte Art competition di bawah ini.
Siapa tau suatu hari nanti ada lomba Latte Art di Jakarta seperti lomba yang diadain di mall di Vancouver tadi yah. Lomba ini diikuti sama beberapa barista untuk 2 kategori: Free Pour dan Etching. Ada juga kategori untuk home-barista, atau para coffee enthusiast.
Kapan-kapan gue adain lomba kecil-kecilan Latte Art di cafe gue kali ya.. Ada yang tertarik untuk ikutan?
