Seni Ledakan Cai Guo-Qiang

Enggak kerasa kita sudah berada di penghujung tahun 2012. Tinggal hitungan hari kita akan kembali merayakan pergantian tahun. Memasuki tahun 2013 dan meninggalkan tahun 2012 di belakang kita. 2012 sangat menarik banget sih menurut Kopling. Mulai dari berita-berita kontroversial di media masa, pergantian tampuk kepemimpinan ibu kota, hingga heboh isu kiamat! Wah, pokoknya seru-seru banget deh.

Yang gak kalah seru di setiap acara pergantian tahun adalah kembang api, petasan, atau sejenisnya. Kayaknya enggak lengkap aja tanpa kehadiran bunyi-bunyian ledakan menjelang pukul 12 malam. Ngomong-ngomong soal kembang api, ada nih seorang seniman yang berasal dari kota Quanzhou, provinsi Fujian, China, yang mempunyai spesialisasi berkarya dengan ledakan! Ya, ledakan! Ledakan di sini bisa berarti karyanya mempunyai kualitas yang “meledak”, dan juga bisa berarti karyanya meledak secara harafiah.

Namanya adalah Cai Guo-Qiang. Seniman kelahiran tahun 1957 ini dulunya belajar desain panggung di Shanghai Theater Academy. Dalam berkarya, Cai menggunakan beragam medium dan metode dalam seni, termasuk gambar, instalasi, video, dan performance art. Kadang malah Cai menggabungkan semuanya!.

Karya Cai di atas berjudul “Black Christmas Tree”. Cai memasang sekitar 2,000 peledak berisi charcoal di sebuah pohon natal setinggi 12 meter, lalu “meledakkannya” sebanyak 3 kali. Ledakan tersebut lalu membuat pohon tersebut menjadi warna hitam, seperti halnya warna tinta hitam yang biasa dijumpai di gambar kuas tradisional China. Ledakan asap hitam seakan membentuk 2 buah pohon natal, satu pohon natal yang asli, yang satu lagi adalah pohon ‘tak nyata’.

Cai memilih untuk menggunakan bahan peledak dalam karya-karyanya karena ia merasa hal tersebut mewakili spontanitas dan keadaan represif di China pada masa itu. Saat Cai tinggal di Jepang selama tahun 1986 sampai 1995, ia banyak menggunakan bahan peledak dalam gambar-gambarnya. Hal tersebut akhirnya membuat dia bereksperimen dengan bahan peledak dalam jumlah yang jauh lebih besar!.

Di pameran yang diadakan di Guggenheim tahun 2008, Cai menampilkan karyanya yang menurut Kopling super keren banget berjudul “Inopportune: Stage One”.. Pada saat sebelum acara, Cai menyatakan ingin membuat suasana pameran tersebut seperti mau meledak!. Dan kenyataannya memang begitu. Karya yang terdiri dari 9 mobil chevrolet yang seakan meledak seperti kembang api tahun baru ini membuat suasana Guggenheim meriah, sekaligus menegangkan.

Keren banget ya!? Tapi sih, yang paling epic adalah yang di bawah ini. Karya Cai yang judulnya “Transient Rainbow” di MoMa, NY, 2002. Humm, liat aja sendiri deh.

Nah, jadi kalau nanti tahun baru kamu main petasan, kembang api, atau lihat kembang api yang dibuat di Jakarta, yaaah, jangan terlalu sedih lah. Kalau kurang spektakuler seperti karya Cai, yah paginya kamu nontonin aja link-link tentang kembang api Cai Guo-Qiang di Youtube. Hehehe.

Selamat menjelang tahun baru semuanyaa!!

About author

joker123malaysia pussy88 xe88 mega888official