Masa Kecil Masa Terindah?

Banyak yang bilang bahwa masa kecil itu masa yang paling indah. Benarkah? Kenyataannya, nggak semua orang beruntung untuk mengalami masa kecil yang indah. Penyebabnya bisa karena konflik dalam keluarga, bencana alam, faktor ekonomi, dan lain sebagainya. Beberapa anak yang masih sangat kecil, terpaksa harus menjalani hidup seperti orang dewasa ketika anak-anak seusianya sibuk belajar dan bermain. Hidup memang kadang nggak adil sih ya.

DOKU-KLARA_992ao-TOEM-900

Seorang seniman yang berasal dari Swedia, Klara Kristalova, baru-baru ini membuat serangkaian karya baru yang diberinya judul “Underworld” dan “Big Girl Now”. Dengan patung-patung yang terbuat dari porselain itu, Klara ingin mengungkapkan sisi-sisi gelap masa kecil beberapa anak perempuan, anak-anak yang masih dalam usia belum bisa membedakan antara dunia nyata dengan dunia khayal. Lalu mengapa yang digambarkan hanya anak-anak perempuan? Menurut Klara, anak-anak perempuan adalah lambang dari manusia mana pun di dunia, dan anak-anak perempuan adalah mereka yang selalu siap untuk mendapat pengalaman yang baru dan meninggalkan kehidupan lama mereka yang (mungkin) kelam. Lalu, kenapa juga harus digambarkan dengan begitu kelam? Karena kebahagiaan nggak akan pernah ada ketika kita belum pernah mengalami kesedihan. Anak-anak yang mengalami masa kecil yang kelam sekali pun pasti nantinya akan mengerti, bahwa seberapa kelamnya hidup mereka, pasti ada secercah cahaya yang menanti di ujung penantian.

o-SNOW-900

o-BACK-900a

o-ANDTLER-900

o-SHES-FROM-THE-WOODS-900

Sebenarnya, Klara dulu bercita-cita ingin menjadi seorang penerjemah karena dirinya sangat tertarik dengan komunikasi dan sangat suka bahasa. Tapi lalu dia menemukan bahwa melalui seni dia dapat kembali menemukan ingatannya dan traumanya semasa kecil dulu. Tanpa sengaja, karya-karya seakan menjadikan Klara sebagai seorang pendongeng, dan itulah yang membuat karyanya berbeda. Klara sudah sering mengadakan pameran di mana-mana, seperti London, Paris, Miami, New York, Tokyo, Amsterdam, dan Santa Fe. Karyanya juga tersebar di seluruh penjuru Swedia.

Ketika ditanya, apa yang menjadi inspirasinya, Klara mengatakan bahwa selain serangkaian pengalamannya di masa kecil, dia juga terinspirasi oleh cerita-cerita yang pernah dia dengar dan baca, seperti buku-buku karya Hans Christian Andersen, Selma Lagerlof, Oscar Wilde, dan buku-buku komik terbitan DC. Segitu menginspirasinya buku-buku anak ini sampai ada seniman juga yang membuat paper sculpture dari buku-buku ini.

Trauma di masa lalu memang seharusnya nggak membuat kita terpuruk, karena kalau kita sudah mengikhlaskannya, kita bahkan bisa mengubahnya trauma itu menjadi karya seni yang luar biasa.

Sumber gambar: svt.se dan sumber lainnya

[UPDATE] Peserta Pameran KACF 2014

Udah pada tau lah ya soal acara Kemang Art and Coffee Festival 2014 (atau yang lebih gampang disingkat dengan KACF2014) yang akan Kopi Keliling selenggarakan ...
joker123malaysia pussy88 xe88 mega888official