Sebuah ruang yang berada di sudut lantai 3, Mal Kuningan City memaksa mata pengunjung untuk menilisik lebih jauh tentang keriuhan di dalam. Pintu buatan dari triplek yang dibubuhi mural semakin membuat penasaran. Begitu masuk ke dalam, tempelan post -t dengan sedikit coretan-coretan yang berisi ucapan selamat atau gambar menyambut kedatangan kita di Catalyst Art Market #4 yang diadakan oleh Catalyst Art Shop dan Kopi Keliling.
Art Market adalah acara tahunan yang diadakan oleh Kopi Keliling, berupa bazaar karya dari seniman lokal juga brand kreatif yang ada di Indonesia. Setelah di bulan Juni tahun lalu Art Market #3 diadakan di daerah Jeruk Purut, Jakarta Selatan dengan tema Science Fiction, kali ini Kopi Keliling berkolaborasi dengan Catalyst Art Shop mengadakan acara bernama Catalyst Art Market yang hadir dengan tema: Superhero! Jika kita perhatikan, mulai dari tiket, pamflet, serta spanduk, yang ada di Art Market ini bergambar superhero.
Selain diisi oleh seniman lokal yang menjual karyanya, para musisi yang bernaung di bawah Satria Ramadhan Management (SRM) seperti The Young Liars, Bedchamber, Ellipsis, Jodi in the Morning Glory Parade, Lightcraft, Spring Summer, Vincent Vega, dan Ballads of the Cliché turut setia menemani pengunjung hingga penutup acara di hari pertama dan kedua berlangsungnya Catalyst Art Market. Yang membedakan dari art market sebelumnya, ada sebanyak tiga kali creative workshop dalam sehari yang bisa diikuti oleh para pengunjung yang mampir ke Catalyst Art Market. Animonya juga cukup baik karena para pengunjung bisa belajar langsung dari para perupanya langsung.
Workshop sablon di Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Workshop merajut di Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Workshop cukil kayu di Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Dalam perjalanannya, dari awal kegiatan art market diadakan, Kopi Keliling selalu melakukan open submission untuk memberi kesempatan para seniman menyodorkan karyanya dan berikutnya akan memasuki tahap seleksi untuk dipamerkan. Hal ini yang membuat art market terbuka untuk setiap seniman atau ilustrator di Indonesia.
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
“Art Market ini semacam wadah untuk menampung seniman-seniman lokal untuk menyajikan serta menjual karyanya dan diapresiasi oleh masyarakat banyak secara langsung” tungkas Tasya yang tahun sebelumnya mengunjungi Art Market #3.
Lokasi yang mudah ditempuh dan tempat yang diketahui banyak orang membuat Euforia Catalyst Art Market kali ini lebih besar karena diadakan di dalam mal. Diadakannya Catalyst Art Market di Kuningan City juga lebih menguntungkan karena yang datang ke acara ini tak hanya mereka yang tahu tentang seni, tapi masyarakat yang ingin tahu tentang apa itu Catalyst Art Market juga datang berkunjung. Kepada Kopling, Maudy dan Ganjar, pengunjung Catalyst Art Market, mengemukakan bahwa dengan acara ini kita berkesempatan berbincang langsung dengan senimannya yang selama ini dilihat melalui media sosial dan bisa bertanya seputar tips tentang membuat karya seni.
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Pengunjung Catalyst Art Market (foto: Rivanlee)
Tidak hanya berisikan karya seni, para pengunjung yang datang ke acara Catalyst Art Market juga dapat menikmati sajian kopi nikmat yang dipersembahkan oleh Coffee on Wheels. Dengan membawa beberapa brand kopi lokal, yaitu Tuku, Kopi Kohlie, San9a, dan Smoking Barrels, suasana di Catalyst Art Market terlihat semakin menyenangkan ketika para pengunjung dapat menikmati seni sembari menyesap secangkir kopi.
Coffee showcase by Coffee on Wheels (foto: Andanu Prasetyo)
Coffee showcase by Coffee on Wheels (foto: Andanu Prasetyo)
Terhitung dalam waktu dua hari penyelenggaraan acara, pengunjung yang datang ke Catalyst Art Market mencapai hampir 2000 orang. Keberhasilan Art Market ini tak lepas dari kerja sama antara Kopi Keliling dan Catalyst Art Shop dengan pihak Kuningan City, Sushi Bar, Satria Ramadhan Management, para seniman, ilustrator, dan brand kreatif yang berpartisipasi, serta para volunteer yang membuat acara ini terlaksana dengan sangat baik. Christin, selaku Project Manager Catalyst Art Market, juga berharap ke depannya kegiatan art market yang diadakan oleh Kopi Keliling mampu menampung lebih banyak seniman dan ilustrator, lebih luas cakupannya, dan menyadarkan orang indonesia agar lebih terbuka terhadap seniman serta karya seni asli Indonesia.
