Salah satu karakter badut yang paling terkenal di dunia adalah Ronald McDonald, yang bahkan di Indonesia pun patungnya banyak tersebar di kota-kota besar. Maskotnya McDonald ini nggak sendirian, tapi dia mempunyai beberapa orang teman, yaitu Mayor McCheese, the Hamburglar, Grimace, Birdie the Early Bird, dan The Fry Kids – dan mereka semua ceritanya tinggal di sebuah tempat khayalan yang bernama McDonaldland.
McDonald ala Thailand
Tokoh Ronald McDonald ini diciptakan oleh sebuah tokoh pertelevisian yang bernama Willard Scott pada tahun 1963. Saking mendunianya si Ronald McDonald ini sampai-sampai beberapa negara merasa perlu untuk melokalisasi tokoh fiktif ini. Thailand mempunyai Ronald McDonald yang agak berbeda sejak tahun 2002, di mana Ronald McDonald digambarkan sedang memberi salam ala orang Thailand. Di India, Ronald McDonald juga “mengadaptasi” budaya setempat seperti di Thailand. Sementara di Jepang, Ronald McDonald disebut dengan nama “Donald McDonald” karena orang Jepang memang sulit menyebut huruf “R”.
McDonald ala Jepang
Ada seorang ilustrator Prancis yang berasal dari Nice yang juga menggunakan Ronald McDonald ini sebagai salah satu inspirasi dalam karyanya. Mr OneTeas yang juga dikenal sebagai seniman graffiti ini memang sering menggambar tokoh-tokoh budaya pop dalam kanvasnya, dan salah satunya adalah Ronald McDonald.
Berbeda dengan Ronald McDonald yang biasa kita kenal, di tangan Mr OneTeas ini, Ronald menyamar menjadi tokoh-tokoh terkenal lainnya. Karya-karya Mr OneTeas yang berhamburkan di sekujur Brooklyn kemudian membuat orang jadi bertanya-tanya: apakah ini sebuah kampanye terselubung?
Beberapa karya Mr OneTeas di proyek The Wack Donald’s Project
Proyek yang diberi nama “The Wack Donald’s Project” ini sebenarnya sudah dimulai oleh Mr OneTeas pada tahun 2011 ketika dirinya menggabungkan Mona Lisa dengan Ronald McDonald. Proyek ini juga terinspirasi dari sebuah film dokumenter asal Amerika Serikat berjudul Super Size Me yang menggambarkan betapa buruknya industri makanan siap saji dan dampak junk food terhadap tubuh dan jiwa seseorang. Dalam perkembangannya, Ronald McDonald kemudian menjadi sosok yang sangat sinis, seperti misalnya ada sebuah gambar yang berjudul “Ronald’s Daughter / My Father is a Terrorist” untuk memberikan gambaran bahwa sebenarnya tanpa kita sadari ada orang-orang di sekitar yang ingin menyakiti kita.
Ronald’s Daughter / My Father is a Terrorist
Menurut Mr OneTeas, di masa sekarang orang sangat takut pada teroris dan seringkali menuduh orang yang nggak bersalah sebagai teroris yang dapat melukai kita. Padahal, makanan siap saji itu pun berada di mana-mana dalam wujud yang sangat ramah dengan semua orang meskipun sebenarnya nggak sehat bagi tubuh kita. Menurut Mr OneTeas, makanan siap saji sama berbahayanya dengan rokok, karena sama-sama dapat membunuh penikmatnya secara perlahan. Kampanye ini sendiri telah dimulai di Praha dan berlanjut ke New York.
Menurut kamu gimana soal makanan siap saji ini? Berita tentang dampak buruk makanan siap saji udah bertebaran di mana-mana, namun restorannya pun tetap menyebar ke segala penjuru. Tapi segala sesuatu yang berlebihan itu memang nggak baik kan? Tinggal diri kita sendiri yang memutuskan mau memilih yang mana. Buat Kopling sih, mendingan menyesap secangkir kopi dulu. Hehehe…
Twitter: @bkstreetart
