15 Hal Yang Bikin Kita Betah Di Coffee Shop

Ketika kamu memutuskan untuk pergi ke sebuah coffee shop, apa aja yang menjadi bahan pertimbangan kamu? Atau, apa yang membuat kamu kepengen balik lagi ke tempat itu, sampai akhirnya memutuskan untuk jadi regular customer di tempat itu dengan balik dan balik lagi? Berikut hasil nanya-nanya kepo Kopling ke beberapa orang teman, pemilik coffee shop, hingga ke orang random.

Menu

Yang namanya coffee shop pasti harus ngejual menu kopi dong yah? Sebuah coffee shop harus punya kualitas kopi yang konsisten. “Konsistensi” adalah kata kuncinya. Baristanya harus tau gimana caranya membuat dan menghidangkan espresso, misalnya, dan rasanya harus sama. Selain itu presentasinya juga harus menarik, yang artinya harus bersih. Kalo kopinya nggak keliatan menarik, orang akan males mesennya. Secangkir kopi kadang memang sekadar secangkir kopi, tapi kadang lebih dari itu.

Hal lain yang perlu dipikirin adalah menu minuman dan makanan, karena di sini nggak semua orang yang datang ke coffee shop itu tujuannya untuk ngopi. Ada yang kepengen minum minuman lain, dan ada yang datang untuk makan.

Lokasi

Hal lainnya antara lain adalah lokasi. Kalo parkirnya aja susah dan coffee shop itu terletak di daerah yang susah dijangkau ya senyaman apapun tempatnya orang ke sananya kan nggak nyaman. Orang ngopi itu biasanya pas pulang kerja, kepengen nunggu macet, atau weekend. Males juga kan kalo harus kena macet lagi, padahal tujuannya mau santai…

Pelayanan

Nah, kalo kualitas kopinya udah oke banget dan konsisten tapi pelayanannya buruk, orang juga nggak akan balik lagi kan? Karenanya, pelayanan yang baik itu juga perlu. Baristanya jangan galak-galak, terus perhatian sama pesenan customer, dan cara kerjanya juga harus efisien. Jangan bikin orang kelamaan menunggu, apalagi kalo yang dipesan makanan dan orangnya udah kelaperan banget.

Interior

Kualitas tempatnya juga harus dijaga. Nggak harus selalu mewah, tapi seenggaknya harus bersih, ditata dengan baik, dan wanginya enak! Jadi, memang kalo mau pelanggan datang terus, coffee shop itu harus rajin dibersihin. Dan perlu juga tuh ada sofanya, biar orang yang memang niat mau berlama-lama di situ nggak pegel.

Harga

Mahal atau murah itu relatif. Bisa aja ada beda pendapat soal ini. Cuma yang paling penting adalah jumlah uang yang kita keluarkan untuk menikmati kopi atau makanan di sebuah coffee shop itu sepadan dengan kualitas yang kita terima. Sekedar catatan, harga yang kita bayar itu bukan hanya untuk minuman dan makanan yang kita beli loh. Setting interior, koneksi internet,dll yang membuat kita nyaman berlama-lama nongkrong di coffee shop itu tentu juga ada biayanya. Jadi kalo harganya sepadan, tentunya itu bisa membuat kita rela untuk pesan lagi, dan lagi, dan lagi, dan lagi.

AC

Nah, ini juga penting nih, mengingat kita hidup di negara tropis di mana cuaca panas terkadang lebih sering daripada adem. Apalagi kalo lagi siang bolong, pasti orang akan lebih memilih untuk nongkrong di tempat yang adem.

WC

Ini penting. Setiap ke coffee shop, hampir selalu pasti kamu mampir ke WC kan? WC yang bersih mencerminkan bahwa coffee shop tersebut selalu memperhatikan pengunjungnya. Karena meskipun hal kecil, tapi siapa sih yang mau buang air di tempat kotor? Hehehe…

Wi-fi

Hal lain yang nggak kalah pentingnya adalah wi-fi, karena sebagian orang ke coffee shop itu untuk kerja. Konon sih orang-orang pada suka kerja di coffee shop karena bisa ningkatin kreativitas. Jadi, kayaknya sih wi-fi di coffee shop sekarang memang harus ada sih ya.

Musik

Apalagi ya? Oh iya, background musik. Orang kan biasanya dateng ke coffee shop buat nyantai, bukan buat berantem, jadi musik yang cocok diputer di coffee shop udah pasti lagu-lagu yang mood-nya juga santai, misalnya lagunya Adhitia Sofyan, White Shoes & The Couples Company, atau Payung Teduh.

Parkiran

Kenapa Kopling bilang parkiran juga penting? Soalnya sebagian besar orang Indonesia, terutama di Jakarta, masih banyak yang pakai kendaraan pribadi buat ke mana-mana. Apalagi di sini kebanyakan orang kalo ketemuan rame-rame semuanya pada bawa mobil masing-masing. Gimana parkiran nggak penuh? Hehehe…

Area

Area di sini maksudnya lebih ke pembagian tempat, misalnya pembedaan tempat non-smoking dan smoking. Kadang orang yang bukan perokok suka nggak kuat sama asep rokok, apalagi kalo mereka berkunjung sambil ngebawa anak kecil. Kadang juga para perokok terpaksa harus mengalah berpanas-panasan nongkrong di area terbuka yang nggak pake AC. Tapi rasanya pada nggak masalah deh, selama ada perpaduan dahsyat rokok dan kopi.

Alat

Toodz-3

Salah satu set up alat-alat kopi yang menarik bagi Kopling. Ini adanya di Toodz House, Cipete

Penampakan berbagai macam alat-alat kopi juga bisa memberikan warna tersendiri di sebuah coffee shop. Apalagi kalo alat-alat tersebut ada di tengah-tengah coffee shop yang artinya kamu bisa sentuh sendiri. Hehehe… Nggak cuma kamu bisa ngeliat si barista ngeracik minuman kopinya dari jarak dekat, kamu juga bisa sekalian tanya-tanya dan mungkin ikutan nyoba bikin. Eh, tapi tergantung sih karakter kamu cocoknya sama alat kopi yang mana ya? Alatnya enggak perlu yang super canggih, secukupnya aja yang penting variatif.

Barista

Profesi barista kan lagi berkembang menjadi salah satu profesi yang digandrungi saat ini. Skill mereka bikin kopi nikmat juga menjadi salah satu alasan untuk seseorang mau nyobain sebuah coffee shop. Ini menurut beberapa kali Kopling survey kecil-kecilan via Twitter aja sih, ternyata kehadiran seorang barista bisa menjadi salah satu alasan seseorang betah lama-lama di coffee shop. Dan kebanyakan yang bilang ini cewek-cewek, dasar!

Detail

Lukisan, aksesoris, perlengkapan, dan segala macam pernak-pernik yang menghias coffee shop juga bisa bikin kamu betah lho. Beberapa coffee shop juga menyediakan games menarik buat kamu yang lagi nongkrong, tapi mungkin udah mulai bingung mau ngobrolin apaan. Ada juga coffee shop yang menyediakan novel untuk kamu menghabiskan waktu sambil nyeruput kopi.

Kehadiran Orang Yang Familiar

Biasanya seseorang akan sering mampir ke coffee shop di mana temannya juga langganan mampir ke situ. Entah kenapa mungkin ada rasa nyaman ya saat kita melangkah ke dalam dan melihat kehadiran beberapa teman yang kita kenal. Rasanya jadi seperti rumah sendiri gitu mungkin ya?

Sekedar tambahan, kadang wajah-wajah yang enggak familiar pun bisa menjadi hal yang menyenangkan, apalagi kalau wajah-wajahnya cantik/ganteng. Penampakan wajah-wajah customer yang kayak gini nih yang bisa bikin kita suka jadi modus untuk lama-lama ngopi di sebuah coffee shop, hehe. Ada sedikit bocoran dari Kopling nih, jangan bilang-bilang ke temen kamu tapi yah, coffee shop yang di bawah ini *uhuk* salah satu yang SANGAT memenuhi syarat yang terakhir barusan *uhuk*.

Kalo ada yang ketinggalan, silahkan tulis di comment box di bawah ini. Salam sruput!

 

Kalau kamu suka dengan artikel di atas, silahkan klik banner Toodz House di atas ini dan like fb pagenya. cheers!

Ngopi Gaya Spanyol

Ketika bicara soal Spanyol, yang pertama timbul di kepala kita adalah banteng, matador, dan tarian khas negara setempat. Padahal Spanyol juga punya budaya kopi yang ...
joker123malaysia pussy88 xe88 mega888official