Penggunaan makanan sebagai isu maupun sebagai medium dalam dunia seni sudah banyak dilakukan. Mulai dari proyek FOOD, restoran yang diinisisasi seniman Gordon Matta Clark, hingga yang paling sering disebut, karya milik Rirkrit Tiravanija berupa kegiatan memasak yang dilakukan di dalam galeri.
Proyek seni dengan makanan memiliki spektrum pembahasan yang juga beragam, mulai dari mengkritisi politik pangan itu sendiri, hingga sebagai jalan masuk membicarakan isu-isu sosial lainnya. Selain isu dan eksekusi yang jamak, metode pendekatan yang dilakukan juga menarik untuk dilihat. Salah satu metode yang sering dilakukan adalah pendekatan etnografis.
Diskusi ini lebih lanjut akan membahas hal-hal yang sempat disinggung diatas, sejauh mana praktik-praktik yang mengeksplorasi seni dan makanan beririsan dengan etnografi dan metode penelitian sosial lainnya? Bagaimana menempatkan praktek ini dalam diskursus yang lebih luas, apakah harus dinilai dari kacamata artistik atau lainnya?
Diskusi akan dilakukan bersama Bakudapan Food Study Group dan Wahyu Utami, serta akan dimoderatori oleh Lisistrata Lusandiana.
