Saat kita berencana untuk membuka coffee shop atau café, pastilah kita memiliki konsep tertentu yang akan membuat café atau coffee shop tadi tampil beda dibandingkan dengan yang lain, selain menu kopi yang ditawarkan tentu saja. Mungkin ini hanya gimmick, mengingat memang kopilah yang menjadi sajian utama. Hanya saja, gimmick juga penting dalam upaya memancing rasa penasaran dan perhatian calon konsumen.
Inspirasi untuk konsep sebuah café bisa datang dari mana saja. Tapi mungkin ide paling cemerlang justru datang dari sekitar kita atau hal-hal yang kerap menjadi bagian dari keseharian kita, termasuk serial televisi.
Beberapa orang memang fanatik dengan serial televisi tertentu hingga merasa perlu untuk mengaplikasikan kesukaan tersebut dalam bidang yang ditekuninya, meski mungkin secara konteks tidaklah sesuai benar. Namun tidak demikian dengan dua café yang kita bahas ini. Apa saja mereka? Yuk kita simak.
Walter’s Coffee Roastery Yang Terinspirasi Breaking Bad
Sumber gambar: borepanda.com
Bagi yang nggak mengikuti Breaking Bad mungkin akan kebingungan, apa hubungan serial yang berkisah tentang peracik narkoba ini dengan kopi? Tapi dalam Breaking Bad kopi adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan Walter White dan Jesse Pinkman, para tokoh utamanya.
Seseorang di Istanbul, Turki, ternyata sangat cinta dengan serial ini hingga memutuskan untuk menjadikan Breaking Bad sebagai tema untuk café miliknya. Seorang entrepreneur bernama Deniz Kosan membuka Walter’s Coffee Roastery, yang diklaim sebagai Coffee Super Lab pertama di dunia. Dibuka pada tanggal 29 Maret 2015 di Moda, Kadikoy, Istanbul.
Menurut Kosan, ia harus menempuh upaya yang cukup sulit sebelum bisa membuka Walter’s Coffee mengingat urusan hak cipta yang kompleks. Oleh karenanya, dalam mendesain café-nya ia lebih condong terinpirasi saja, alih-alih meniru mentah-mentah.
Walter’s Coffee mengambil unsur-unsur paling dikenali dari serial ini, mulai dari sistem brewing dan seragam yang mengingatkan akan yang dikenakan oleh Walter White dan Jesse Pinkman saat membuat meth mereka. Tersedia juga menu makanan yang mungkin akan diberi stempel persetujuan oleh Walt Jr. dan makanan penutup yang mengingatkan akan blue-meth racikan White dan Pinkman.
Kabarnya sih mereka ada rencana untuk melakukan ekspansi ke luar Turki, termasuk Amerika. Namun sementara hanya sebatas wacana. Sembari menunggu, “nikmati” dulu beberapa foto Walter’s Coffee di bawah ini.
Sumber gambar: boredpanda.com
Central Perk Yang Mengadaptasi Café Bernama Sama Dari Serial Friends
Sumber gambar: thebeijinger.com
Bagi yang besar di dekade 90-an pastilah kenal dengan serial situasi komedi Friends, yang berkisah tentang 6 sahabat, Monica, Rachel, Phoebe, Ross, Joey dan Chandler. Dan kalau rajin menyimak serial ini, pasti kenal dengan Central Perk, café yang kerap disambangi kawanan ini. Bahkan Rachel pun bekerja di sana.
Nah, dalam memperingati 20 tahun usia serial ini, yang jatuh pada tahun lalu sebenarnya, maka dibukalah Central Perk dalam kehidupan nyata, yang sayangnya hanya berlaku secara terbatas, yaitu pada tanggal 17 September hingga 19 Oktober 2014 di kota New York, di mana para fans bisa menyimak memorabilia serial ini.
Sumber gambar: thebeijinger.com
Tapi, di belahan dunia lain, tepatnya di Beijing, Tiongkok, Central Perk beroperasi dengan penuh melayanani para penikmat kopi. Berlokasi di lantai enam di sebuah gedung apartemen, café ini merupakan replika mini dari Central Perk, lengkap dengan sofa oranye dan sebagainya. Bahkan sang pemilik, Du Xin, menyebutkan jika setiap orang menyebutnya Gunther, seperti nama pemilik Central Perk di Friends.
Café ini berawal dari kecintaan Du Xin kepada serial Friends. Saat ia menginvestasi sebuah café, maka obsesinya akan Friends dan Central Perk pun tertuang dengan cukup kuat. Tingkat detailnya bahkan memang bisa dikatakan luar biasa, mulai dari jendela yang sama hingga pintu yang sama. Nggak cuma itu, café hanya menyajikan menu yang disebutkan dalam serial Friends saja.
Du Xin aka Gunther versi Beijing. Sumber gambar: thebeijinger.com
Pengunjung yang duduk di sofa oranye juga bisa sambil menonton televisi yang menayangkan serial Friends, tentu saja.
Café ini terbukti sukses dalam menarik perhatian dan ditandai pula dengan dibukanya café kedua di kota Shanghai. Jadi, buat kamu yang lagi dan akan berkunjung ke Beijing atau Shanghai, nggak ada salahnya untuk singgah dan menikmati suasana serial Friends yang selama ini hanya kita bisa saksikan di televisi.
Penulis: Haris Fadli Pasaribu
